Lebih Bermutu Lage...

Assalamu`alaikum… . Hai-hai all, lama nggak jumpa… . Ni aku dah lama nggak ngeblog, maaf dimaklumi, ya. Bukan berarti aku sok sibuk, cuma males aja ngeblog . By the way in the busway…, di blog ini aku bakalan ngisi hal-hal yang lebih menarik lagi en yang pasti berilmu. Mmmmh, tapi I luv u deh. Mmmuahhh… . So, simak baik-baik ya blogku ;) Wassalamu`alaikum

Tuesday, February 13, 2007

Demam Chikungunya


Pasti temen-temen pernah denger istilah “Chikungunya”. Nah, temen-temen udah tahu belum apa yang dimaksud dengan chikungunya ? Eits, tahu istilahnya aja nggak cukup lho. Kembangkan lebih dalam lagi dengan rasa tahumu. So di sini ajeng bakalan ngasih tahu apa sih yang dimaksud dengan chikungunya. Tapi ini mungkin kurang valid en nggak memuaskan rasa ingin tahu temen-temen semua, maka dari itu temen-temen masih harus nyari lebih banyak lagi, en kalo temen-temen tahu perkembangan lebih lanjut bisa ditulis di comment post, so kita bisa berbagi pengetahuan gitchu.

Demam chikungunya itu suatu penyakit yang disebabkan oleh virus kepada manusia melalui gigitan nyamuk yang sudah terinfeksi. Chikungunya virus (CHIKV) adalah anggota dari genus Alphavirus yang termasuk dalam famili Togaviridae. CHIKV pertama kali ditemukan di Tanzania tahun 1953, yaitu melalui penelitian yang dilakukan pada darah seseorang yang mengalami demam (febrile) dan penelitian ini dilakukan lagi pada kejadian di Afrika barat, tengah, dan selatan serta beberapa daerah di Asia, en ternyata di daerah tersebut sudah merupakan epidemik.

Mmmmh, yang perlu diketahui lagi adalah hospes perantara dari penyakit ini adalah nyamuk dan kera atau beberapa binatang liar lainnya, sedang hospes definitifnya adalah manusia. Biasanya nyamuknya Aedes aegypi dan beberapa kasus disebabkan oleh gigitan nyamuk Aedes albopictus. Nah, bahayanya kalo kita udah terserang CHIKV ini dapat menyebabkan penurunan daya tahan tubuh, dan beberapa gejala seperti demam, sakit kepala, penat, mual, muntah2, sakit otot, ruam2 (merah2 pada kulit), en sakit pada tulang.

Masa inkubasi (masa setelah terserang penyakit sampe timbul gejala klinis) dari penyakit ini adalah 2-12 hari, tetapi biasanya 3-7 hari. Tetapi dapat terjadi pula orang yang terinfeksi tetapi tidak mengalami gejala sakit, biasa disebut silent CHIKV infections.

Demam chikungunya akut biasanya terjadi dalam beberapa hari hingga dua minggu, en seperti sakit DBD, west nile fever, demam o`nyong-nyong, dan beberapa demam yang disebabkan arbovirus, di mana beberapa orang yang terserang penyakit ini mengalami penat/lesu yang berkepanjangan. Tambahan juga, beberapa penderita ada yang mengalami sakit tulang atau arthritis dalam beberapa minggu atau bahkan berbulan-bulan. Nah, ini yang membedakan chikungunya dengan DBD, pada chikungunya tidak terdapat sakit tulang yang berkepanjangan.

Dalam beberapa kejadian, belum ada kematian, kasus gangguan saraf, atau pendarahan yang disebabkan oleh CHIKV.

Tau nggak, ternyata menurut penelitian, chikungunya banyak terdapat di Asia dan Afrika !!! Wah, bahaya banget kan, so temen-temen musti en wajib tahu gimana sich mencegah en mengobati penyakit ini. Mmmh, tapi untuk saat ini belum ada vaksin atau antiviral yang spesifik unutk mengobati penyakit ini, dan untuk mengobati sakit ini baru diobati pada gejalanya saja, seperti beristirahat, pemberian cairan, en beberapa obat ibuprofen, naproxen, acetaminophen atau paracetamol untuk mengurangi gejala demam atau nyeri. En aspirin sebaiknya jangan diberikan selama masa-masa akut penyakit ini. Mmmm, tapi Ajeng nggak tahu kenapa, kalo ada temen-temen yang tahu alasannya tolong diisi di comment post, ya!

Karena pencegahan lebih baik daripada pengobatan, so ajeng mencoba memberi tips2 untuk mencegahnya :

- Gunakan cairan pengusir nyamuk, seperti penyemprot nyamuk or lotion anti nyamuk, eits perlu diingat dalam penggunaannya harus sesuai dengan yang dianjurkan, jangan berlebihan

- Menggunakan lengan baju yang panjang dan celana panjang, coz untuk menghidari gigitan nyamuk

- Menutup jendela, pintu biar nyamuk nggak masuk, tapi jangan juga membiarkan rumah kamu lembab, coz ntar emang temen2 nggak terserang chikungunya, tapi karena lembab eh temen2 malah kena serangan paru2 lagi !

- Menutup tempat-tempat penampungan air, membuang tempat-tempat penampungan air, en membersihkan secara berkala bak-bak air...istilah singkatnya lakukan 3 M

- En sebagai tambahan bagi orang yang terinfeksi chikungunya, lebih baik dihindari tempat2 yang banyak mengandung nyamuk, coz bisa menyebar ke orang lain, nyamuk itu bisa terinfeksi CHIKV itu kan karena dia menggigit orang yang udah terinfeksi trus menyebarkannya ke orang lain. Cara mengisolasi penderita misalnya dengan menggunakan kelambu, atau jangan biarkan penderita berada di luar ruangan alias stay at home or stay indoors.

Nah, tulisan ini moga-moga bisa mengobati rasa ingin tahu temen-temen walau mungkin cuma sedikit. Kalo ada tambahan, temen2 bisa nulis di comment post. C u next :*.

2 Comments:

  • At 5:38 AM , Blogger www.ugeex.blogspot.com said...

    nice blog

     
  • At 8:27 AM , Blogger KREASI - BERLIMA said...

    terima kasih artikelnya bermanfaat banget, gw baru aj kena cikungunya soalny... bada demam & badan pada nyeri semua...tapi itu cuma 3 hari aj. eh sembuh sendiri cm dikasih sama obat demam & vitamin aja....

    thx yah

     

Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]

<< Home